Tangerang, aksaraharian.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) kembali menyalurkan bantuan pangan berupa beras kepada desa-desa yang masuk kategori daerah rentan rawan pangan di wilayah Kabupaten Tangerang.
Sebanyak 1.725 Kepala Keluarga (KK) dari 15 desa menerima bantuan tersebut. Masing-masing keluarga mendapatkan 10 kilogram beras dalam kemasan. Adapun desa penerima meliputi Bakung, Muncung, Kronjo, Pagedangan Udik, Mauk Timur, Gunung Sari, Jatiwaringin, Buaran Jati Kosambi, Mekar Kondang, Sukadiri, Tanjung Burung, Tegal Angus, Jatake, dan Karang Tengah.
Asisten Daerah Bidang Perekonomian Kabupaten Tangerang, H. Syaifullah, mengatakan program ini merupakan wujud komitmen Bupati dan Wakil Bupati Tangerang dalam menjaga ketahanan pangan masyarakat di tengah tantangan ekonomi.
“Ketersediaan informasi ketahanan pangan yang akurat dan komprehensif sangat penting untuk mencegah kerawanan pangan dan gizi di masyarakat,” ujar Syaifullah saat menghadiri penyaluran bantuan di Desa Jatake, Kecamatan Pagedangan, Jumat (24/10/2025).
Ia menjelaskan, hasil analisis Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan (Food Security and Vulnerability Atlas/FSVA) menjadi dasar penting dalam penyusunan kebijakan dan program yang tepat sasaran.
“Kami berharap penyaluran bantuan ini dapat meringankan pengeluaran masyarakat penerima manfaat, terutama dalam pemenuhan kebutuhan pokok seperti beras yang telah diperkaya nutrisi,” tambahnya.
Sementara itu, salah satu warga penerima bantuan, Sahruanto dari Desa Jatake, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian pemerintah daerah.
“Alhamdulillah saya bisa menikmati beras premium. Terima kasih Pak Bupati dan Wakil Bupati Tangerang atas bantuannya, ini sangat membantu mengurangi pengeluaran keluarga,” ungkapnya.
Program bantuan pangan ini menjadi bagian dari upaya Pemkab Tangerang dalam memastikan tidak ada masyarakat yang mengalami kekurangan pangan, sekaligus menjaga stabilitas ketahanan pangan di tingkat desa.
Red
