Tangerang, aksaraharian.com — Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang menggelar Jambore Kader Kesehatan yang diikuti 350 kader dari seluruh kecamatan se-Kabupaten Tangerang. Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) Kitri Bakti, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Rabu (10/12/2025).
Jambore ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kapasitas para kader sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat. Kegiatan tidak hanya menjadi ajang evaluasi, tetapi juga sarana membangun kolaborasi lintas wilayah sekaligus berbagi praktik baik antar kader.
Acara dibuka secara resmi oleh Ketua Tim Pembina (TP) Posyandu Kabupaten Tangerang, Rismawati Maesyal Rasyid. Ia mengapresiasi dedikasi para kader yang selama ini berperan aktif dalam penyuluhan, pendampingan, hingga pelayanan kesehatan di tingkat desa dan kelurahan.
- “Kader adalah ujung tombak kesehatan desa. Dedikasi yang diberikan bukan hanya menjaga kesehatan keluarga, tetapi juga menjadi fondasi kuat dalam membangun masyarakat Kabupaten Tangerang yang lebih sehat dan berdaya,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, dr. Hendra Tarmizi, menyampaikan bahwa jambore ini menjadi yang pertama kali diselenggarakan sebagai langkah strategis untuk mengoptimalkan peran kader dalam menjawab tantangan kesehatan saat ini, termasuk pencegahan penyakit, perbaikan gizi, serta penguatan layanan kesehatan ibu dan anak.
“Kader memiliki peran strategis sebagai jembatan komunikasi antara fasilitas kesehatan dan masyarakat. Melalui jambore ini kami berharap lahir kader-kader yang semakin terampil, adaptif, dan responsif terhadap kebutuhan warga,” katanya.
Jambore Kader Kesehatan 2025 mengusung tema “Kader Terampil Siap Berbakti, Melayani Tanpa Batas Generasi” dan diisi dengan berbagai kegiatan, seperti senam bersama, pelatihan peningkatan kapasitas, simulasi penanganan masalah kesehatan masyarakat, hingga lomba inovasi program Posyandu.
Salah satu peserta, Nur Kurniawati Kulsum, kader berprestasi tingkat Provinsi Banten, mengaku antusias mengikuti kegiatan tersebut.
“Acara ini seru, edukatif, dan membuat kami bisa saling mengenal dengan kader dari kecamatan lain. Semoga kegiatan ini semakin mempererat jejaring antarkader dan memperkaya praktik baik yang bisa diterapkan di wilayah masing-masing,” ujarnya.
Pada akhir kegiatan, panitia juga mengumumkan para pemenang lomba yang meliputi kategori senam yel-yel dan kategori penyuluhan kader kesehatan.
Dengan terselenggaranya jambore ini, Pemkab Tangerang berharap kapasitas dan semangat para kader kesehatan semakin meningkat dalam mendukung terwujudnya masyarakat yang sehat, mandiri, dan sejahtera.
Hnd













