Example floating
Example floating
News

Bupati Tangerang Letakkan Batu Pertama Asrama Pesantren, Dibangun Serentak di 45 Titik

11
×

Bupati Tangerang Letakkan Batu Pertama Asrama Pesantren, Dibangun Serentak di 45 Titik

Sebarkan artikel ini

Tangerang, aksaraharian.com – Pemerintah Kabupaten Tangerang memulai pembangunan Asrama Pondok Pesantren (Aspontren) Tahun 2025 yang dipusatkan di Pondok Pesantren Salafy Albadariyah, Kecamatan Pasar Kemis, Selasa (9/12/2025). Kegiatan tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid.

Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa pembangunan asrama pesantren dilakukan secara serentak di 45 titik yang tersebar di 18 kecamatan di wilayah Kabupaten Tangerang. Program ini menjadi wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat pendidikan keagamaan, khususnya pondok pesantren salafiyah.

“Hari ini kita memulai pembangunan asrama pesantren secara serentak di 45 titik. InsyaAllah, pada tahun-tahun berikutnya jumlahnya akan terus bertambah, sehingga dalam beberapa tahun ke depan seluruh pondok pesantren salafy di Kabupaten Tangerang dapat difasilitasi,” ujar Bupati Maesyal.

Ia menjelaskan, pembangunan Aspontren bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, sehat, dan layak bagi para santri agar proses pendidikan berjalan lebih optimal.

“Jika proses belajar berjalan baik, InsyaAllah akan lahir kader-kader pemimpin bangsa yang dapat memberikan kontribusi positif bagi daerah dan negara,” tambahnya.

Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa dukungan pemerintah daerah terhadap pesantren tidak hanya dalam bentuk pembangunan fisik, tetapi juga program berkelanjutan seperti pembangunan sanitasi pesantren, perhatian bagi guru ngaji, bantuan keberangkatan haji, insentif marbot masjid, hingga bantuan pembangunan mushola dan masjid melalui APBD.

Sementara itu, Pimpinan Ponpes Salafy Albadariyah, KH Solahudin, mengapresiasi program tersebut dan menyampaikan terima kasih atas perhatian Pemerintah Kabupaten Tangerang.

“Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan dan perhatian yang sangat besar. Program ini sangat bermanfaat bagi para santri. Semoga menjadi keberkahan untuk kita semua,” ungkapnya.

Kepala Bagian Kesra Kabupaten Tangerang, H. Chaidir, melaporkan bahwa setiap pesantren penerima bantuan memperoleh anggaran sekitar Rp200 juta. Ia menekankan pentingnya akuntabilitas dan ketepatan pelaksanaan pembangunan.

“Kami berharap seluruh pihak dapat mendukung agar pelaksanaan pembangunan berjalan tepat waktu, tepat guna, dan tepat sasaran,” katanya.

Ia menambahkan, seluruh penerima bantuan diwajibkan segera melengkapi dokumen administrasi. Pemkab Tangerang juga memfasilitasi bantuan legalitas notaris secara gratis bagi 45 pesantren penerima bantuan.

Pembangunan ditargetkan rampung dalam waktu 45 hingga 60 hari ke depan agar asrama dapat segera dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan para santri.

 

 

 

Hnd

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *